Sukabumi,Buktipetunjuk.id — Bulog cabang Sukabumi Jawa Barat menggelar operasi beras murah dan bekerja sama dengan desa Karang Tengah, Kecamatan Cibadak kabupaten Sukabumi, dari hasil pantauan di lokasi kegiatan operasi beras murah di buka pada Jam 8:00 WIB, nampak antrian warga memadati lapangan kaum taman kota Karang Tengah.
Kegiatan tersebut di hadiri oleh wakil bupati Sukabumi Iyos Somantri, Muhammad Iqbal Wakil ketua pimpinan cabang Bulog Cianjur dan jajaran Forkopimcam Cibadak kabupaten Sukabumi, Senin (26/2/2024).
Agung Pratama Putra, kepala desa Karang Tengah mengatakan. Alhamdulillah hari ini kami menggelar operasi beras murah kerjasama dengan pemerintah daerah dan Bulog cabang Cianjur.” kata Agung.
Lebih lanjut Agung menyampaikan operasi beras murah hari ini dengan kapasitas kuota sebanyak 30.000 Kg di peruntukan untuk warga desa Karang Tengah, dan desa-desa tetangga seperti Kalapanunggal, Ciheulang Tonggoh dan desa Sekarwangi.” ucap Agung.
Kegiatan ini di buka dari jam 8:00 sampai jam 13:00 wib. Adapun teknis pembagiannya kita berikan kuota kepada setiap RW sebanyak 200 orang, atau kupon jadi perorangnya mendapatkan 1 kupon, yang bisa membeli beras itu yang mendapatkan kupon. Adapun harga perkilogramnya Rp.10.600.
Kegiatan operasi beras murah ini merupakan langkah konkret dalam upaya mengendalikan harga dan ketersediaan bahan pokok bagi masyarakat, terutama dalam situasi harga bahan pokok yang cenderung terus naik. Dengan kolaborasi antara pemerintah daerah dan BULOG, kami menawarkan harga yang lebih stabil dan terjangkau bagi masyarakat.” tuturnya.
Muhammad Iqbal Wakil ketua pimpinan cabang Bulog Cianjur, jadi tujuan kita mengadakan operasi beras murah ini untuk menekan harga, seperti kita ketahui akhir-akhir ini harga beras melambung tinggi. Selain itu dengan mengadakan operasi beras murah ini untuk mengembalikan ketersediaan beras dan setok-setok beras di masyarakat dengan harga yang lebih murah dari harga pasar.” jelasnya.
Kita juga tidak hanya memasok atau menjual ke warga langsung, tetapi kita juga memasok ke kios-kios yang ada di pasar dengan harga eceran tertinggi yaitu Rp. 10.600/kg.
Operasi pasar beras murah bertujuan mengendalikan harga beras di pasaran agar harga tidak terlalu tinggi. Dengan menjual beras dengan harga yang lebih terjangkau, diharapkan dapat mengurangi fluktuasi harga beras di pasaran.
Selain itu operasi pasar beras murah juga diharapkan dapat mengatur pasokan beras agar tetap stabil. Sekaligus diharapkan dapat menghindari kelangkaan beras dan menjaga stabilitas harga. “Pada akhirnya saya berharap ikhtiar dengan operasi pasar ini dapat membantu menstabilkan inflasi di wilayah kabupaten Sukabumi.
Operasi pasar beras murah dapat membantu meringankan beban ekonomi masyarakat di tengah harga beras yang melambung tinggi.
Antusias masyarakat dengan adanya operasi pasar sangat tinggi, dalam sekejap beras yang di distribusikan oleh BULOG habis terjual.” pungkasnya.
(Dicky).